Khutbah jum'at di
MEsjid Al Azhar Kairo 12 Maret 2010 (Selamat jalan Untuk Imam)
Bagikan
Hari ini jam 0:29
Khutbah jum'at kali ini yang disampaikan oleh Syekh Shalah Nassar. Mudah-mudahan bermanfaat buat teman teman semuanya. Kalau ada kesalahan mohon maaf yang sebesar-besarnya.. Wassalam
Khutbah Pertama
الحمد لله, الحمد لله رب العالمين, يحب الطائعين ويدافع المخلصين.
وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شرك له, نزل الكتاب وهو يتولى الصالحين, وأشهد أن سيدنا ونبينا وحبيبنا محمد رسول الله, إمام المتقين, وسيد المرسلين ورسول رب العلمين إلي الناس أجمعين, صلوات ربي سلامه عليك ياسيدي يارسول الله, وعلي آلك وأصحابك والمهتدين بأنوار سنتك إلي يوم الدين.....أما بعد
Wahai Umat Nabi Muhammad SAW!
Pada hari-hari ini mesir memperingati “Hari syahid” , ini adalah merupakan tindakan yang baik, yang mulia dan menunjukkan moral yang tinggi. Dengan peringatan ini, kita bisa mengetahui kedudukan para syuhada, para syuhada yang setiap orang dari mereka telah keluar membawa diri mereka dan meletakkannya diatas telapak tangannya, berkorban dengannya, baik dalam memperjuangkan akidahnya, ataupun negaranya. Mereka telah membawa diri mereka diatas telapak tangan dan menjualnya jualnya kepada Allah SWT dan Allah kemudian membelinya dari mereka. Kira-kira dengan harga apakah itu dibeli oleh Allah yang telah menciptakannya dan telah memberikan kepada mereka? harganya adalah surga,
Firman Allah:
إن الله اشتري من المؤمنين أنفسهم بأموالهم وأنفسهم بأن لهم الجنة يقاتلون في سبيل الله فيقتلون ويقتلون وعدا عليه حقا في التورة والإنجليل والقرآن ومن أوفي بعهده من الله فاستبشروا ببيعكم الذي بايعتم به وذلك هو الفوز العظيم.
Wahai kaum muslimin.!
Rasulullah mengajarkan kepada kita (setelah Alqur’an) derajat para syuhada disisi Allah SWT. Para syuhada itu yang telah di muliakan oleh Negara dalam bentuk perkumpulan, peringatan “hari Syahid” yang sebenarnya telah dahului oleh islam dan rasul islam yaitu nabi Muhammad sAW terhadap anak-anak syuhada atau keluarga mereka, Kita ambil contoh sebagaianmana yang telah ajarkan oleh Oleh rasulullah SAW ketika memuliakan Usamah dengan menjadikannya pemimpin tentara tabuk meskipun umurnya yang masih belia. Kenapa? Karena dia adalah putra pimpinan tentara sebelumnya, putra seorang syahid, Zaid bin Haritsah yang syahid dalam perang mut’ah. Rasulullah kemudian memuliakan putranya meskipun masih sangat muda untuk menjadi pemimpin yang mana Abu bakar dan Umar termasuk tentara yang berjalan kaki dibawah kepemimpinan Utsamah bin Zaid.
Bukan hanya itu saja, Rasulullah juga memuliakan para janda syuhada, sebagain dari mereka digambungkan oleh rasulullah dalam keluarganya dengan menikahinya dan ini merupakan sebuah kemulian yang tidak ternilai harganya.
Rasullah Saw mengajarkan kepada kita bahwa kesetiaan merupakan syiar umat ini.
Dengan keputusan Allah SWT, pada hari-hari ini, kita mengucapkan selamat jalan kepada seorang alim yang merupakan salah satu ulama kita yang paling berpengaruh dan merupakan salah satu symbol dari symbol-simbol kita. Mesir mengucapkan selama jalan dan seluruh Negara arab dan Negara islam kepada Syekh kita , Syaik Azhar. Orang yang di ucapkan selamat untuknya ini oleh mesir bahkan seluruh umat islam, meninggal kita pada saat dimana kita berkumpul untuk memperingati hari syahid. Rasulullah SAW telah mengikat antara darah para syuhada dan tinta para ulama dalam satu haditsnya. Rasulullah bersabda:
يوزن يوم القيامة دم الشهداء ومداد العلماء فيرجح مداد العلماء علي دام الشهداء
“Pada hari kiamat nanti darah syuhada akan ditimbang dengan tinta ulama maka tinta ulama lebih berat dari darah syuhada”.
Para ulama adalah perwaris para nabi dan para nabi tidak meninggalkan dinar ataupun dirham, tetapi mereka mewariskan ilmu. Allah SWT telah mengangkat derajat para ulama sebagaimana firman Allah:
شهد الله أنه لا له إلا هو والملائكة وأولو العلم قائما بالقسط لاإله إلا هو العزيز الحكيم.
Meraka itulah para ulama yang wajib bagi umat islam dan anak-anak umat nabi Muhammad untuk memberikan kepada ulama haknya, dan menghargai mereka sesuai dengan kedudukan mereka dan agar jangan menyakiti mereka. Dan inilah yang kita temukan pada akhir-akhir ini, kita melihat orang-orang bodoh merasa lebih tinggi dari para ulama. Umat tidak akan menang, umat tidak akan sukses sebelum mereka memberikan para ulama hak yang seharusnya mereka terima.
Rasulullah bersabada :
ليس منا من لم يوقر كبيرنا ويرحم صغيرنا ويعرف لعالمنا حقه
Para ulamalah yang menyampaian pesan-pesan ilahi dan yang mengemban dakwah Rasulullah SAW. Maka ketika ia mengembannya, ia melaksakan isinya, dan mengikuti perintahnya dan berjalan dijalannya, maka dia akan menjadi penyelamat umat dan penyelamat dunia. Mereka adalah cahaya-cahaya hidayah yang menerangi kegelapan di muka bumi dan didalam samudra, menerangi kegelapan kehidupan, mereka menerangi hati, mereka membawa petunjuk kepada seluruh manusia.
Mereka itu adalah para ulama, yang telah mengemban ilmu yang telah di berikan oleh Allah kepadanya dan menyampaikannya kepada manusia dan dengan ikhlas memikul beban dan gangguan serta rintangan yang menghadang.
Rasuullah Saw juga banyak menanggung gangguan dan rintangan terutama dari kaum kafir Qurays. Dan Rasulullah merupakan contoh dan teladan untuk semuat umat islam.
Dan saya katakan terus-menerus kepada saudara-saudaraku para ulama dan kepada anak-anakku para ulama, saya katakan dan saya ulang-ulangi, bawa kita tidak akan pernah bias lebih baik dari rasulullah dan tidaklah orang –orang yang bersekongkol terhadap kita memiliki akhlak yang lebih jelek dari Abu Lahab.
Rasullah yang mulia, yang mulia dihadapan Allah, Makhluk yang paling di cintai oleh Allah SWT, yang mengadu kepada Allah ketika kembali dari Taif. Beliau mendatangi Taif untuk mengajak mereka kapada islam dengan harapan bisa menemukan tempat yang lebih bersahabat, tempat yang akan menerimanya, dan hati yang akan beriman kepadanya. Tetapi ternyata Rasulullah bahkan menemukan kebalikannya. Diusir dengan sejelek-jelek pengusiran, ia kemudian berlindung kepada Allah dan mengadu kepadanya kepadanya. Rasulullah kemudian berdoa:
اللهم إنى أشكو إليك ضعف قوتى وقلة حيلتى وهوانى على الناس يارب العالمين ياأرجم الراحمين. أنت رب العالمين وأنت ربى إلى من تكلنى؟ إلى بعيد يتجهمنى ؟ أم إلى عدو ملكته أمرى؟ أعوذ بنور وجهك الذي أشرقت له الظلمات وصلح عليه أمر الدنيا والاخرة من أن يحل لي غضبك أو ينزل على سخطك إن لم يكن بك على غضب فلا أبالى
Saudara-saudara Kaum Mislimin.
Didalam beberapa bait syair di sebutkan:
ليتك تحلو و الحياة مريرة......................و ليتك ترضى و الإنام غضاب
و ليت الذي بيني و بينك عامر .................و بيني و بين العالمين خراب
إذا صح منك الود فالكل هين ....................فكل الذي فوق التراب تراب
Iya, sesungguhnya perkumpulan kita di hari syahid ini dalam memperingati para syuhada yang telah mencurahkan jiwa dan raganya dan mengorbankan dirinya demi, Negara dan akidahnya. Allah kemudian menerima dan membeli darinya.
Mereka itu adalah para ulama pewaris para nabi, mereka memberikan ilmu, mereka membawa cahaya dan petunjuk untuk menerangi jalan-jalan kehidupan buat manusia.
Adapun para dai yang mengajak kepada kebencian, yang kerusakan yang mereka lakukan di jalan dakwah dan islam jauh lebih banyak dari kemaslahatan yang mereka berikan, mereka itu bukanlah bagian dari ulama.
Seorang alim yang sebenarnya adalah orang yang memikul ilmunya, yang mempergunakannya untuk agama dan dakwah kepada Allah SWT. Ia memberikan segala yang ia miliki, murah maupun mahal. Inilah yang telah dilakukan oleh Almarhum.
Almarhum telah berjuang dan berdakwah di jalan Allah baik didalam didalam dan luar negeri lebih dari 40 tahun lamanya. Ia keluar hijrah dijalan Allah untuk menghadiri banyak sekali muktamar ilmiah di berbagai Negara islam dan non islam. Dan ia tidak akan menolak undangan muktamar meskipun umurnya yang sudah lanjut, ia banyak memberikan kontribusi terhadap umat islam. Bahkan coba perhatikan ketetapan Allah SWT (bukan keinginan kita atau keinginan Almarhum, tetapi keinginan dari Allah SWT). Allah menetapkan bahwa muktamar terakhir yang almarhum hadiri adalah muktamar yang di adakan untuk membela para sahabat Rasulullah. Mukatamar baru berakhir beberapa hari yang lalu, dan sesuai dengan ketetapan yang telah Allah tetapkan, beliau di panggil oleh Allah SWT disana dan di kuburkan bersama para sahabat Rasulullah. Allah memanggilnya untuk berkumpul bersama para sahabat di Baqi’, kuburan para sahabat Rasulullah di di Madina Al-Munawaroh yang mana Rasullah telah memberitahukan bahwa orang yang meninggal disana akan di bangkitkan di hari kiamat nanti dengan aman, bahkan Rasullah SAW menjamin syafaat bagi orang-orang yang meninggal di Madinah.
Ini adalah kemuliaan yang luar biasa yang di anugerahkan oleh Allah kepadanya dan kepada berberapa ulama lainnya seperti Syekh Muhammad Gazali dan Syehk Abdul Wahid Ahmad.
Syekh kita hidup dalam naungan AL Qur’an dan demi Al Qur’an dan itu tercerim didalam sebuah buku yang beliau tulis, yang insya Allah akan menjadi tambahan pahala bagi almarhum, yaitu tafsir Al Wasit fi Tafsir Al Qur’an (15 jilid), Al Qissoh Fi Al Qur’an, Adab Al Hiwar fi Al Islam, dan lain sebagainya yang telah memenuhi perpustakaan islam, yang semua itu akan menjadi tambahan pahala baginya. Rasullah saw bersabda:
إذا مات ابن آدم انقطع عمله إلا من ثلاث: صدقة جارية أو علم ينتفع به بعده أو ولد صالح يدعو له.
Adapun sedekah jariah sangat banyak sekali yang telah diberikan oleh almarhum, adapun ilmu yang diajarkan, berapa banyak buku yang ia karang?, berapa banyak murid Azhar yang ia ajar?, adapun anak yang shalih yang mendoakannya, kita semua adalah anak-anaknya, ditambah lagi dengan anak-anak kandungnya. Kita berdoa mudah-mudahan Allah menjadikan mereka orang-orang shalih dan menjadikan kebaikan-kebaikannya menjadi tambahan pahala baginya pada hari kiamat nanti. Cukuplah berita-berita gembira ini menjadi tanda khusnul khatimah yaitu di kumpulkannya beliau bersama sahabat-sahabat Rasulullah SAW di Baqi’.
Allah mengajarkan kepada kita keutamaan para syuhada dan keutamaan para ulama dan menjelaskan kepada kita kedudukan para syuhada dan kedudukan para ulama. Kita sangat membutuhkan pengetahuan terhadap itu semua dengan harapan semoga kita termasuk orang-orang yang memberikan mereka hak mereka. Rasulullah telah meninggalkan kepada kita kitabulah dan Sunnahnya yang mana kita tidak akan pernah tersesat selama berpegang teguh padanya sebagaimana sabdanya:
تركت فيهم ما إن تمسكتم به لن تضلوا بعده أبدا كتاب الله وسنتي....أو كما قال رسول الله.
Khutbah ke dua
الحمد لله رب العالمين وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له شهادة تنجينا يوم الدين يوم لا ينفع مال ولا بنون إلا من أتي الله بقلب سليم.
وأشهد أن سيدنا ونبينا وحبيبنا محمد رسول الله, رحمة الهدي وصراط المنير . صلوات ربي وسلامه عليك يا سيدي يارسول الله وعلي آلك وأصحابك والمهتدين بأنوار سنتك إلي يوم الدين...
أما بعد....
Saudara-saudara Umat nabi Muhammad SAW.
Rasulullah bersabda:
إنما الأعمال بالخواتيم
Kita sudah mengatakan bahwa imam almarhum telah lama bersama kita, telah naik mimbar ini berkali-kali, berapa banyak nasehat yang ia sampaikan?, berapa banyak ilmu yang ia berikan.? Kami telah banyak belajar darinya. Beliau selalu berbuat yang terbaik dan secara moderat sesuai dengan hadits rasululullah:
إنما بعثت عالما ميسرا
Inilah yang namanya manhaj, manhaj yang adil sesuai dengan firman Allah SWT:
وكذلك جعلناكم أمة وسط لتكون شهداء علي الناس ويكون الرسول عليكم شهيدا
“dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (umat Islam), umat yang adil dan pilihan agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan) manusia dan agar Rasul (Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kamu (QS. Al Baqoroh 143)”
Sungguh kita sangat butuh pengetahuan ini yang dengannya kita tahu kedudukan ulama kita. Rasulullah SAW telah mengajarkan kepada kita bahwa setiap orang muslim yang mengakui bahwa Rasulullah adalah rasulnya hendaklah menghormati orang yang lebih besar darinya dan menyayangi orang yang lebih kecil darinya dan memberikan seorang alim haknya dan ini wajib bagi kita semua.
Dan kita semua menolak perlakuan sebagian media yang tidak memberikan alim ini haknya, yang terus menerus yang membesar-besarkan masalah sepele bahkan tidak tidak pernah berhenti walau sehari meskipun pada hari duka ini. Inilah yang kita semua tolak. Dan dengan kesucian hati kita berdoa kepada Allah SWT semoga Allah memberikan padanya RahmatNya dan memasukkannya kedalam surgaNya. Amin ya rabb.
اللهم اغفر له وارحمه وعافه واعف عنه وأكرم نزله ووسع مدخله واغسله بالماء والثلج والبرد يارب العالمين. اللهم لا تحرمنا أجره ولا تفتنا بعده واغفر لنا وله يارب العالمين.
اللهم اغفر للمؤمنين والمؤمنات والمسلمين والمسلمات, الأحياء منهم والأموات. اللهم ارحمنا إذا ما سرنا إلي ما ساروا إليه, واجمعنا إياه من الصديقين والشهداء والصالحين وحسن أولئك رفيقا. اللهم أعن الإسلام والمسلمين وأذل الشرك والمشركين . اللهم اعل راية الإسلام في كل مكان يارب العالمين. اللهم الهمنا رشدنا وأصلح أحولنا. اللهم اجعل هذا البلد آمنا مطمئنة وسائر بلاد المسلمين يارب العالمين. عبادالله....
إن الله يأمر بالعدل والإحسان وإيتاء ذي القربي وينهني عن القحشاء والمنكر والبغي يعطكم لعلكم تذكرون ...اذكر الله العظيم يذكركم واستغفروه يغفر لكم واشكروه يزدكم وقوموا إلي صلاتكم يرحمكم الله.
Bagikan
Hari ini jam 0:29
Khutbah jum'at kali ini yang disampaikan oleh Syekh Shalah Nassar. Mudah-mudahan bermanfaat buat teman teman semuanya. Kalau ada kesalahan mohon maaf yang sebesar-besarnya.. Wassalam
Khutbah Pertama
الحمد لله, الحمد لله رب العالمين, يحب الطائعين ويدافع المخلصين.
وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شرك له, نزل الكتاب وهو يتولى الصالحين, وأشهد أن سيدنا ونبينا وحبيبنا محمد رسول الله, إمام المتقين, وسيد المرسلين ورسول رب العلمين إلي الناس أجمعين, صلوات ربي سلامه عليك ياسيدي يارسول الله, وعلي آلك وأصحابك والمهتدين بأنوار سنتك إلي يوم الدين.....أما بعد
Wahai Umat Nabi Muhammad SAW!
Pada hari-hari ini mesir memperingati “Hari syahid” , ini adalah merupakan tindakan yang baik, yang mulia dan menunjukkan moral yang tinggi. Dengan peringatan ini, kita bisa mengetahui kedudukan para syuhada, para syuhada yang setiap orang dari mereka telah keluar membawa diri mereka dan meletakkannya diatas telapak tangannya, berkorban dengannya, baik dalam memperjuangkan akidahnya, ataupun negaranya. Mereka telah membawa diri mereka diatas telapak tangan dan menjualnya jualnya kepada Allah SWT dan Allah kemudian membelinya dari mereka. Kira-kira dengan harga apakah itu dibeli oleh Allah yang telah menciptakannya dan telah memberikan kepada mereka? harganya adalah surga,
Firman Allah:
إن الله اشتري من المؤمنين أنفسهم بأموالهم وأنفسهم بأن لهم الجنة يقاتلون في سبيل الله فيقتلون ويقتلون وعدا عليه حقا في التورة والإنجليل والقرآن ومن أوفي بعهده من الله فاستبشروا ببيعكم الذي بايعتم به وذلك هو الفوز العظيم.
Wahai kaum muslimin.!
Rasulullah mengajarkan kepada kita (setelah Alqur’an) derajat para syuhada disisi Allah SWT. Para syuhada itu yang telah di muliakan oleh Negara dalam bentuk perkumpulan, peringatan “hari Syahid” yang sebenarnya telah dahului oleh islam dan rasul islam yaitu nabi Muhammad sAW terhadap anak-anak syuhada atau keluarga mereka, Kita ambil contoh sebagaianmana yang telah ajarkan oleh Oleh rasulullah SAW ketika memuliakan Usamah dengan menjadikannya pemimpin tentara tabuk meskipun umurnya yang masih belia. Kenapa? Karena dia adalah putra pimpinan tentara sebelumnya, putra seorang syahid, Zaid bin Haritsah yang syahid dalam perang mut’ah. Rasulullah kemudian memuliakan putranya meskipun masih sangat muda untuk menjadi pemimpin yang mana Abu bakar dan Umar termasuk tentara yang berjalan kaki dibawah kepemimpinan Utsamah bin Zaid.
Bukan hanya itu saja, Rasulullah juga memuliakan para janda syuhada, sebagain dari mereka digambungkan oleh rasulullah dalam keluarganya dengan menikahinya dan ini merupakan sebuah kemulian yang tidak ternilai harganya.
Rasullah Saw mengajarkan kepada kita bahwa kesetiaan merupakan syiar umat ini.
Dengan keputusan Allah SWT, pada hari-hari ini, kita mengucapkan selamat jalan kepada seorang alim yang merupakan salah satu ulama kita yang paling berpengaruh dan merupakan salah satu symbol dari symbol-simbol kita. Mesir mengucapkan selama jalan dan seluruh Negara arab dan Negara islam kepada Syekh kita , Syaik Azhar. Orang yang di ucapkan selamat untuknya ini oleh mesir bahkan seluruh umat islam, meninggal kita pada saat dimana kita berkumpul untuk memperingati hari syahid. Rasulullah SAW telah mengikat antara darah para syuhada dan tinta para ulama dalam satu haditsnya. Rasulullah bersabda:
يوزن يوم القيامة دم الشهداء ومداد العلماء فيرجح مداد العلماء علي دام الشهداء
“Pada hari kiamat nanti darah syuhada akan ditimbang dengan tinta ulama maka tinta ulama lebih berat dari darah syuhada”.
Para ulama adalah perwaris para nabi dan para nabi tidak meninggalkan dinar ataupun dirham, tetapi mereka mewariskan ilmu. Allah SWT telah mengangkat derajat para ulama sebagaimana firman Allah:
شهد الله أنه لا له إلا هو والملائكة وأولو العلم قائما بالقسط لاإله إلا هو العزيز الحكيم.
Meraka itulah para ulama yang wajib bagi umat islam dan anak-anak umat nabi Muhammad untuk memberikan kepada ulama haknya, dan menghargai mereka sesuai dengan kedudukan mereka dan agar jangan menyakiti mereka. Dan inilah yang kita temukan pada akhir-akhir ini, kita melihat orang-orang bodoh merasa lebih tinggi dari para ulama. Umat tidak akan menang, umat tidak akan sukses sebelum mereka memberikan para ulama hak yang seharusnya mereka terima.
Rasulullah bersabada :
ليس منا من لم يوقر كبيرنا ويرحم صغيرنا ويعرف لعالمنا حقه
Para ulamalah yang menyampaian pesan-pesan ilahi dan yang mengemban dakwah Rasulullah SAW. Maka ketika ia mengembannya, ia melaksakan isinya, dan mengikuti perintahnya dan berjalan dijalannya, maka dia akan menjadi penyelamat umat dan penyelamat dunia. Mereka adalah cahaya-cahaya hidayah yang menerangi kegelapan di muka bumi dan didalam samudra, menerangi kegelapan kehidupan, mereka menerangi hati, mereka membawa petunjuk kepada seluruh manusia.
Mereka itu adalah para ulama, yang telah mengemban ilmu yang telah di berikan oleh Allah kepadanya dan menyampaikannya kepada manusia dan dengan ikhlas memikul beban dan gangguan serta rintangan yang menghadang.
Rasuullah Saw juga banyak menanggung gangguan dan rintangan terutama dari kaum kafir Qurays. Dan Rasulullah merupakan contoh dan teladan untuk semuat umat islam.
Dan saya katakan terus-menerus kepada saudara-saudaraku para ulama dan kepada anak-anakku para ulama, saya katakan dan saya ulang-ulangi, bawa kita tidak akan pernah bias lebih baik dari rasulullah dan tidaklah orang –orang yang bersekongkol terhadap kita memiliki akhlak yang lebih jelek dari Abu Lahab.
Rasullah yang mulia, yang mulia dihadapan Allah, Makhluk yang paling di cintai oleh Allah SWT, yang mengadu kepada Allah ketika kembali dari Taif. Beliau mendatangi Taif untuk mengajak mereka kapada islam dengan harapan bisa menemukan tempat yang lebih bersahabat, tempat yang akan menerimanya, dan hati yang akan beriman kepadanya. Tetapi ternyata Rasulullah bahkan menemukan kebalikannya. Diusir dengan sejelek-jelek pengusiran, ia kemudian berlindung kepada Allah dan mengadu kepadanya kepadanya. Rasulullah kemudian berdoa:
اللهم إنى أشكو إليك ضعف قوتى وقلة حيلتى وهوانى على الناس يارب العالمين ياأرجم الراحمين. أنت رب العالمين وأنت ربى إلى من تكلنى؟ إلى بعيد يتجهمنى ؟ أم إلى عدو ملكته أمرى؟ أعوذ بنور وجهك الذي أشرقت له الظلمات وصلح عليه أمر الدنيا والاخرة من أن يحل لي غضبك أو ينزل على سخطك إن لم يكن بك على غضب فلا أبالى
Saudara-saudara Kaum Mislimin.
Didalam beberapa bait syair di sebutkan:
ليتك تحلو و الحياة مريرة......................و ليتك ترضى و الإنام غضاب
و ليت الذي بيني و بينك عامر .................و بيني و بين العالمين خراب
إذا صح منك الود فالكل هين ....................فكل الذي فوق التراب تراب
Iya, sesungguhnya perkumpulan kita di hari syahid ini dalam memperingati para syuhada yang telah mencurahkan jiwa dan raganya dan mengorbankan dirinya demi, Negara dan akidahnya. Allah kemudian menerima dan membeli darinya.
Mereka itu adalah para ulama pewaris para nabi, mereka memberikan ilmu, mereka membawa cahaya dan petunjuk untuk menerangi jalan-jalan kehidupan buat manusia.
Adapun para dai yang mengajak kepada kebencian, yang kerusakan yang mereka lakukan di jalan dakwah dan islam jauh lebih banyak dari kemaslahatan yang mereka berikan, mereka itu bukanlah bagian dari ulama.
Seorang alim yang sebenarnya adalah orang yang memikul ilmunya, yang mempergunakannya untuk agama dan dakwah kepada Allah SWT. Ia memberikan segala yang ia miliki, murah maupun mahal. Inilah yang telah dilakukan oleh Almarhum.
Almarhum telah berjuang dan berdakwah di jalan Allah baik didalam didalam dan luar negeri lebih dari 40 tahun lamanya. Ia keluar hijrah dijalan Allah untuk menghadiri banyak sekali muktamar ilmiah di berbagai Negara islam dan non islam. Dan ia tidak akan menolak undangan muktamar meskipun umurnya yang sudah lanjut, ia banyak memberikan kontribusi terhadap umat islam. Bahkan coba perhatikan ketetapan Allah SWT (bukan keinginan kita atau keinginan Almarhum, tetapi keinginan dari Allah SWT). Allah menetapkan bahwa muktamar terakhir yang almarhum hadiri adalah muktamar yang di adakan untuk membela para sahabat Rasulullah. Mukatamar baru berakhir beberapa hari yang lalu, dan sesuai dengan ketetapan yang telah Allah tetapkan, beliau di panggil oleh Allah SWT disana dan di kuburkan bersama para sahabat Rasulullah. Allah memanggilnya untuk berkumpul bersama para sahabat di Baqi’, kuburan para sahabat Rasulullah di di Madina Al-Munawaroh yang mana Rasullah telah memberitahukan bahwa orang yang meninggal disana akan di bangkitkan di hari kiamat nanti dengan aman, bahkan Rasullah SAW menjamin syafaat bagi orang-orang yang meninggal di Madinah.
Ini adalah kemuliaan yang luar biasa yang di anugerahkan oleh Allah kepadanya dan kepada berberapa ulama lainnya seperti Syekh Muhammad Gazali dan Syehk Abdul Wahid Ahmad.
Syekh kita hidup dalam naungan AL Qur’an dan demi Al Qur’an dan itu tercerim didalam sebuah buku yang beliau tulis, yang insya Allah akan menjadi tambahan pahala bagi almarhum, yaitu tafsir Al Wasit fi Tafsir Al Qur’an (15 jilid), Al Qissoh Fi Al Qur’an, Adab Al Hiwar fi Al Islam, dan lain sebagainya yang telah memenuhi perpustakaan islam, yang semua itu akan menjadi tambahan pahala baginya. Rasullah saw bersabda:
إذا مات ابن آدم انقطع عمله إلا من ثلاث: صدقة جارية أو علم ينتفع به بعده أو ولد صالح يدعو له.
Adapun sedekah jariah sangat banyak sekali yang telah diberikan oleh almarhum, adapun ilmu yang diajarkan, berapa banyak buku yang ia karang?, berapa banyak murid Azhar yang ia ajar?, adapun anak yang shalih yang mendoakannya, kita semua adalah anak-anaknya, ditambah lagi dengan anak-anak kandungnya. Kita berdoa mudah-mudahan Allah menjadikan mereka orang-orang shalih dan menjadikan kebaikan-kebaikannya menjadi tambahan pahala baginya pada hari kiamat nanti. Cukuplah berita-berita gembira ini menjadi tanda khusnul khatimah yaitu di kumpulkannya beliau bersama sahabat-sahabat Rasulullah SAW di Baqi’.
Allah mengajarkan kepada kita keutamaan para syuhada dan keutamaan para ulama dan menjelaskan kepada kita kedudukan para syuhada dan kedudukan para ulama. Kita sangat membutuhkan pengetahuan terhadap itu semua dengan harapan semoga kita termasuk orang-orang yang memberikan mereka hak mereka. Rasulullah telah meninggalkan kepada kita kitabulah dan Sunnahnya yang mana kita tidak akan pernah tersesat selama berpegang teguh padanya sebagaimana sabdanya:
تركت فيهم ما إن تمسكتم به لن تضلوا بعده أبدا كتاب الله وسنتي....أو كما قال رسول الله.
Khutbah ke dua
الحمد لله رب العالمين وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له شهادة تنجينا يوم الدين يوم لا ينفع مال ولا بنون إلا من أتي الله بقلب سليم.
وأشهد أن سيدنا ونبينا وحبيبنا محمد رسول الله, رحمة الهدي وصراط المنير . صلوات ربي وسلامه عليك يا سيدي يارسول الله وعلي آلك وأصحابك والمهتدين بأنوار سنتك إلي يوم الدين...
أما بعد....
Saudara-saudara Umat nabi Muhammad SAW.
Rasulullah bersabda:
إنما الأعمال بالخواتيم
Kita sudah mengatakan bahwa imam almarhum telah lama bersama kita, telah naik mimbar ini berkali-kali, berapa banyak nasehat yang ia sampaikan?, berapa banyak ilmu yang ia berikan.? Kami telah banyak belajar darinya. Beliau selalu berbuat yang terbaik dan secara moderat sesuai dengan hadits rasululullah:
إنما بعثت عالما ميسرا
Inilah yang namanya manhaj, manhaj yang adil sesuai dengan firman Allah SWT:
وكذلك جعلناكم أمة وسط لتكون شهداء علي الناس ويكون الرسول عليكم شهيدا
“dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (umat Islam), umat yang adil dan pilihan agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan) manusia dan agar Rasul (Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kamu (QS. Al Baqoroh 143)”
Sungguh kita sangat butuh pengetahuan ini yang dengannya kita tahu kedudukan ulama kita. Rasulullah SAW telah mengajarkan kepada kita bahwa setiap orang muslim yang mengakui bahwa Rasulullah adalah rasulnya hendaklah menghormati orang yang lebih besar darinya dan menyayangi orang yang lebih kecil darinya dan memberikan seorang alim haknya dan ini wajib bagi kita semua.
Dan kita semua menolak perlakuan sebagian media yang tidak memberikan alim ini haknya, yang terus menerus yang membesar-besarkan masalah sepele bahkan tidak tidak pernah berhenti walau sehari meskipun pada hari duka ini. Inilah yang kita semua tolak. Dan dengan kesucian hati kita berdoa kepada Allah SWT semoga Allah memberikan padanya RahmatNya dan memasukkannya kedalam surgaNya. Amin ya rabb.
اللهم اغفر له وارحمه وعافه واعف عنه وأكرم نزله ووسع مدخله واغسله بالماء والثلج والبرد يارب العالمين. اللهم لا تحرمنا أجره ولا تفتنا بعده واغفر لنا وله يارب العالمين.
اللهم اغفر للمؤمنين والمؤمنات والمسلمين والمسلمات, الأحياء منهم والأموات. اللهم ارحمنا إذا ما سرنا إلي ما ساروا إليه, واجمعنا إياه من الصديقين والشهداء والصالحين وحسن أولئك رفيقا. اللهم أعن الإسلام والمسلمين وأذل الشرك والمشركين . اللهم اعل راية الإسلام في كل مكان يارب العالمين. اللهم الهمنا رشدنا وأصلح أحولنا. اللهم اجعل هذا البلد آمنا مطمئنة وسائر بلاد المسلمين يارب العالمين. عبادالله....
إن الله يأمر بالعدل والإحسان وإيتاء ذي القربي وينهني عن القحشاء والمنكر والبغي يعطكم لعلكم تذكرون ...اذكر الله العظيم يذكركم واستغفروه يغفر لكم واشكروه يزدكم وقوموا إلي صلاتكم يرحمكم الله.
No comments:
Post a Comment